JAKARTA – Keluarga besar Polri berduka. Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Bastoni Purnama meninggal dunia di RS Mandaya Royal Hospital Puri, Kota Tangerang, pada Rabu (18/9/2024) sekitar pukul 10.55 WIB.
Informasi mengenai wafatnya Kombes Pol Bastoni disebarkan melalui grup WhatsApp Media Mitra Polri pada hari yang sama. Pesan berisi duka menyampaikan kabar meninggalnya perwira yang dikenal ramah dan dekat dengan wartawan tersebut.
“Assalamualaikum… Selamat siang. Berita duka, Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, telah pulang ke rahmatullah Kombes Pol. Bastoni Purnama, S.I.K, jabatan Kabagrenlog Rojianstra Slog Polri, alumni Akpol 1996. Hari ini: Rabu, 18 September 2024, pukul 10.55 WIB, tempat: RS Mandaya Royal Hospital Puri. Alamat duka: Komplek Permata Hijau 2 Blok N No. 5B, Jakarta Selatan. Pemakaman rencana jam 16.00 WIB di TPU Cidodol, Komplek Permata Hijau, Jakarta Selatan.” Demikian bunyi pesan duka tersebut.
Semasa hidupnya, Kombes Bastoni Purnama dikenal sebagai sosok yang bersahaja dan sangat akrab dengan kalangan wartawan. Dia menghembuskan napas terakhirnya setelah berjuang melawan sakit yang dideritanya.
Kombes Bastoni meninggalkan jejak prestasi yang membanggakan selama bertugas, terutama saat menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Selatan.
Di bawah kepemimpinannya, Polres Jaksel memperoleh sejumlah penghargaan, termasuk dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dan Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) atas pencapaian luar biasa dalam penanganan berbagai kasus selama satu tahun masa tugas.
Beberapa penghargaan yang berhasil diraih Polres Metro Jaksel di bawah kepemimpinan Kombes Bastoni, antara lain:
– Rekor penanganan kasus anak terbanyak (960 kasus)
– Rekor penanganan kasus perempuan dan anak (1.996 kasus)
– Rekor pengungkapan kasus ganja dan narkoba sebanyak 1.980 kg (1 ton 980 kg)
Penghargaan-penghargaan tersebut menunjukkan dedikasi dan komitmen Kombes Bastoni dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya, khususnya dalam menangani kasus-kasus terkait perempuan, anak, dan narkoba.
Kabar duka ini tentu membawa kesedihan mendalam, baik bagi keluarga besar Polri maupun masyarakat yang pernah merasakan manfaat dari pengabdiannya. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.